Itik Hibrida Super
Oleh : Gandi Margono
Itik hibrida super sering dicari para peternak itik pedaging karena memiliki keunggulan laju pertumbuhan yang lebih
cepat dibandingkan dengan itik lokal dan kualitas daging yang hampir setara dengan itik peking. Dipasaran karkas itik hibrida super sering dijual seharga itik peking karena memang secara kasat mata daging itik hibrida super mirip dengan daging itik peking. Hal ini karena itik hibrida super memang memiliki genetik itik peking baik dari ayahnya maupun ibunya.
Bagaimana tahapan mencetak itik hibrida super? Yuk ah kita bahas..
1. Pilih Bibitnya
Itik hibrida super dihasilkan dari jantan itik peking dan betina hibrida. Betina hibrida disini yang dimaksud adalah induk betina yang merupakan keturunan perkawinan itik peking dan itik lokal. Artinya anda harus memiliki dulu itik hibrida yang merupakan keturunan dari jantan itik peking dan betina lokal baru kemudian anak hasil perkawinan tersebut yang berjenis kelamin betina anda kawinkan dengan itik jantan peking.
Bibit peking yang anda gunakan sebaiknya berasal dari perusahaan ternama seperti ma*indo ataupun phok*han agar terjamin kemurnian genetiknya sehingga turunannya berkualitas super. Langkah membuat itik hibrida super memang lebih lama dari pada anda membuat "peking kw" semisal dengan mengawinkan langsung anakan itik peking yang berkelamin campuran tersebut satu sama lain tetapi anakan itik yang dihasilkan lebih memiliki peluang hidup yang lebih besar karena terhindarnya perkawinan inbreeding/sekerabat atau bahkan perkawinan sedarah/incest yang berakibat cacat atau bahkan kematian/letal.
Untuk membuat peking kw yang "super" dan terhindar dari bahaya inbreeding sebaiknya anda memiliki indukan yang berbeda asal pembibitnya/breeder. Misalnya jantannya dari Ma*indo yang berjenis peking Cherry Valley (Inggris) sedangkan betinanya dari Phok*han yang berjenis peking Grimaud (Perancis) atau sebaliknya. Namun cuma keturunan pertamanya yang bersifat super sedangkan keturunan selanjutnya akan berkurang kualitasnya karena telah dipengaruhi oleh genetik nenek moyang kedua strain tersebut.
2. Batasi Pakannya
Itik Peking memang sengaja dibuat sebagai itik pedaging yang memiliki laju pertumbuhan yang cepat. Nah jika anda hendak memfungsikan itik tersebut sebagai indukan maka pembatasan pakan merupakan hal wajib yang harus anda lakukan agar itik tidak kelebihan bobot, terlalu muda matang kelamin dan menanggung biaya pakan yang besar (kecuali anda angon). Pemberian pakan itik jenis peking dan hibrida calon indukan sebaiknya tidak melebihi 145-200 gram per hari.
Pakan selepas itik melewati periode starter (kurang lebih 1 bulan) sebaiknya mulai menggunakan bahan pakan yang murah agar tidak memberatkan biaya pemeliharan. Peternak di Philiphina memberikan pakan itik peking berupa campuran tepung kulit pisang, daging keong mas dan pakan komersil. Pemberian pakan campuran tersebut dengan perbandingan pakan komersil : tepung pisang : keong mas sebesar 10:45:45 memberikan keuntungan dan bobot pertumbuhan yang paling baik.
Tepung kulit pisang dibuat dari kulit pisang raja/pisang ambon yang diiris tipis kecil2 kemudian direndam dalam larutan natrium tiosulfat agar kulit pisang tidak berubah coklat. Hasil rendaman kemudian ditiriskan dan dijemur dibawah sinar matahar selama 2 hari atau dioven untuk kemudian ditumbuk alu atau digiling hingga halus.
Keong mas diolah dengan direndam dalam tong berisi air selama 2 hari agar kotorannya hilang, kemudian diaduk dengan garam agar lendirnya keluar (lendir ini memiliki anti nutrisi).Setelah perlakuan itu keong dicuci agar sisa garamnya hilang dan direbus selama 20 menit. Daging keong dipisahkan dari cangkangnya dan diiris tipis2 untuk kemudian dijemur selama 1 hari. Hasil penjemuran daging keong kemudian ditumbuk/digiling agar halus. Sebenarnya keong mentah dapat langsung diberikan setelah dihancurkan cangkangnya tetapi cara diatas memiliki keunggulan salah satunya karena hasil tersebut dapat disimpan untuk jangka waktu lama.
3. Berikan Kolam Bermain
Sama seperti halnya itik bayah/remaja lainnya pemeliharaan calon indukkan hibrida super juga memerlukan kolam agar itik tidak kanibal,stres, dan dapat membersihkan tubuhnya. Kolam juga merangsang itik untuk lebih banyak bergerak agar tidak kegemukkan. Kolam tidak perlu dibuat jika calon indukkan itu anda pelihara dengan sistem angon.
4. Waktu Pemasangan
Indukan betina/hibrida sebaiknya dipasangkan minimal setelah berusia 6 bulan dan indukan jantan peking sebaiknya telah berumur 8 bulan lebih. Pada usia tersebut saluran reproduksi pada indukan betina dan jantan sudah terbentuk sempurna sehingga keturunannya akan berkualitas baik. Cara sederhana untuk mengetahui induk betina bisa dipasangkan adalah dengan melihat ukuran telur yang dihasilkan. Bila ukuran telur sudah normal dan tidak kecil2 lagi berarti indukan betina tersebut siap dipasangkan.
5. Cegah Dari Berak Kapur
Hal yang kurang disadari oleh banyak pembibit adalah bahwa bibit super hanya dihasilkan oleh indukan super yang terjaga kesehatannya. Jika calon indukan itik telah terkena penyakit pullorum/berak kapur maka bisa dipastikan bahwa keturunannya juga akan menderita penyakit tersebut. Hal ini karena induk yang pernah yang sembuh dari penyakit pulloroum akan menjadi pembawa/carrier penyakit tersebut dan kemampuan dari bakteri salmonela yang menginfeksi kedalam telur itik sehingga keturunan dari induk yang pernah terkena penyakit tersebut akan otomatis terkena penyakit pulloroum juga.
Selamat mencoba dan salam wek wek
<()
( )
( 2)
^^
.
ADS HERE !!!