Apakah Bebek Bisa Terbang ?
Oleh : Gandi Margono
Walaupun terkesan nyeleneh ada saja yang menanyakan pertanyaan apakah bebek bisa terbang kepada saya. Dan untuk mencoba memberikan pemahaman bagaimana kemampuan seekor bebek untuk terbang maka saya buatlah tulisan santai ini.
Bebek termasuk kedalam golongan Aves/Burung yakni hewan vertebrata yang mana pada seluruh tubuhnya tertutup dengan bulu.Aves sendiri memiliki ciri-ciri diantaranya adalah :
1. Bernafas dengan paru-paru.
2. Berkembang biak dengan bertelur.
3. Mempunyai pundi pundi udara yang berfungsi untuk menyimpan udara.
4. Berdarah panas
5. Seluruh tubuh terbungkus bulu dan bersayap.
Nah karena memiliki sayap dan umumnya sayap digunakan untuk terbang maka seringlah timbul pertanyaan apakah bebek bisa terbang. Untuk menjawab itu semua ada baiknya kita mengingat kembali teori Darwin dimana dikatakan bahwa spesies bertahan melalui proses seleksi alam, yakni mereka yang berhasil beradaptasi atau berevolusi untuk menerima perubahan habitat alami merekalah yang masih ada hingga saat ini. Cakep...
Adaptasi yang dilakukan bebek tergantung kondisi tempat tinggal mereka dan bagaimana mereka memperoleh makannya. Maka tidak heran walaupun termasuk keluarga bebek, tiap spesies bebek mempunyai kelebihan atau kekurangan masing-masing. Ada bebek yang masih mempunyai kemampuan terbang ribuan kilometer, ada yang kuat menyelam sampai dasar sungai untuk mencari makanan dan adapula bebek yang kehilangan kemampuan terbangnya.
Perbedaan adaptasi/evolusi pada bebek dapat diamati pada struktur sayap mereka. Ada bebek liar yang memiliki sayap panjang dan besar ketika dibentangkan bila dibandingkan dengan bobot tubuhnya sehinga mereka mudah terbang jauh. Ada pula bebek liar yang bersayap sangat pendek dan tidak dapat terbang dengan tubuh kecilnya karena mereka hanya mengembangkan kemampuan lari mereka untuk bersembunyi disemak-semak. Selain itu ada juga bebek yang sayapnya berevolusi dengan hanya mengembangkan kemampuan mereka untuk berenang, menyelam dan bertahan diudara dingin yang ekstrem. Katsufumi Sato seorang ahli bidang ekologi perilaku di Ocean Research Institute - University of Tokyo menyatakan bahwa " burung penguin berevolusi ketubuh yang lebih besar dan sayap yang lebih pendek demi untuk membuat mereka berenang lebih efisien dan lebih lama untuk menyelam. Ini bisa jadi jawaban mengapa kemampuan penguin untuk terbang berangsur angsur hilang, karena penguin lebih membutuhkan kemampuan untuk menyelam dan berenang ketimbang untuk terbang.
Bagaimana dengan bebek yang biasa diternakan oleh manusia semisal Indian runner ataupun bebek Peking? karena pakan sudah tersedia dan tidak adanya predator yang mengancam mereka maka bebek pun perlahan-lahan kehilangan kemampuan terbang mereka dan hanya kemampuan untuk berkembang biak dn melahirkan keturunannya. Hal ini terjadi selama ratusan tahun dan diwariskan oleh generasi bebek selanjutnya sehingga kita bisa dibilang tidak pernah melihat itik yang dipelihara untuk terbang lagi. Ya bebek tidak merasa perlu untuk terbang lagi karena cukup pakan dan tempat tinggal dan ukuran bentang sayap mereka tidak cukup besar dibandingkan dengan bobot tubuhnya.
Lalu apakah kita dapat melatih mereka untuk terbang? Ya walaupun bebek telah hilang sebagian besar kemampuannya untuk terbang tetapi kita dapat melatih mereka untuk terbang walaupun tidak untuk jarak yang jauh. Di Payakumbuh Sumatera bahkan ada lomba pacu itik dimana itik didorong untuk terbang sejauh mungkin dengan jarak 800, 1600 dan 2000 meter. Pemenangnya adalah itik yang pertama mencapai mencapai finish jarak tersebut. Bisa terbang berarti ya?
Tentu saja tidak semua itik peliharaan dapat dilatih atau digunakan untuk lomba balap itik, peternak akan memilih itik yang memiliki sayap panjang dan lebar dengan bentuk tubuh yang proporsional. Itik pun sering dilatih untuk terbang setiap beberapa hari dalam sebulan dan diberikan pakan yang tidak memiliki karbohidrat tinggi. Itik pun diberi ramu-ramuan alami agar tetap segar dan bahkan diberikan pijatan pada tubuhnya yang dipercaya meningkatkan kemampuan terbangnya.
Sebenarnya tidak hanya bebek, angsa pun yang memiliki bobot tubuh besar dapat dilatih untuk terbang walaupun tidak mungkin untuk dihamburkan seperti pada bebek karena bobot tubuhnya yang besar. Jadi anda dapat mengajak mereka untuk lari bersama dan menunggu angin yang kuat agar mereka mau terbang. Oh ya...untuk yang memelihara entog dan ingin menyembelihnya perhatikan juga untuk mengikat sayap mereka atau membuang sayapnya sebelum disembelih karena entog masih memiliki kemampuan untuk terbang apalagi dalam keadaan darurat.
Salam wek wek
<(0)
( )
( 2 )
^^
ADS HERE !!!