Fenomena Itik Kerdil
Oleh : Gandi Margono
Terkadang tidak semua itik yang kita pelihara menunjukkan performa ataupun penampilan yang seragam walaupun berasal dari suplier yang sama ataupun bahkan dari indukan yang sama. Dalam sebuah peternakan kadang ditemukan itik yang secara fisik terlihat lebih kecil dari kawan sekelompoknya ataupun juga itik yang terlambat bertelur disaat itik yang lain sudah mulai bertelur. Mengapa ini terjadi?
Kekerdilan dipengaruhi oleh banyak faktor semisal :
1. Genetika
Anak itik dipengaruhi oleh genetik dari kedua indukannya, maka hal yang wajar apabila ditemukan kasus itik kerdil sebagai akibat dari perkawinan itik yang tidak melalui jalur pemurnian karena anak itik yang dihasilkan memiliki genetika yang beragam/bukan Finally Stock sehingga genetiknya tidak terjaga.
2. Berasal dari telur yang kecil
Telur kecil akan menghasilkan itik yang kecil karena umumnya telur memiliki hukum alami yakni :
Bobot tetas = 70% dari bobot telur.
3. Infeksi virus
Salah satu virus yang disebut sebagai biang terjadinya kekerdilan adalah Reo-Virus yang mengakibatkan radang usus sehingga penyerapan nutrisi berkurang dan itik tidak tumbuh optimal.
4. Koksidiosis
Kokdiosis merupakan penyakit yang menyebabkan kerusakan pada saluran pencernaan itik terutama di usus halus dan sekum. Koksidiosis juga menyebabkan efek imunosupresif yang menjadikan itik rentan terhadap infeksi penyakit lainnya.
5. Faktor penetasan
Beberapa faktor penetasan yang dapat menyebabkan timbulnya kekerdilan adalah : kebersihan mesin tetas, usia telur tetas, stress akibat lamanya proses sebelum sampai ke konsumen, dan infeksi bakteri dimesin tetas.
Walaupun semua faktor diatas memiliki peran atas timbulnya kekerdilan tetapi sesungguhnya ada faktor lain yang berperan besar atas terjadinya kekerdilan pada itik. Penelitian terbaru dunia sains menyatakan bahwa itik kerdil ternyata tidak memiliki ataupun memiliki lebih banyak jenis bakteri yang jahat dalam ususnya. Karena bakteri jahat lebih dominan pada usus/pencernaan akibatnya pencernaan makanan tidak berjalan sempurna pada itik yang kerdil sehingga pertumbuhannya terganggu.
Dari data diatas maka sesungguhnya kekerdilan dapat diperbaiki walaupun butuh proses dengan cara menambahkan bakteri baik dalam pencernaan itik. Penambahan bakteri baik ini kita kenal dengan cara memberikan probiotik baik pada pakan maupun minuman itik. Dengan cara pemberian probiotik maka itik kerdil dapat bertahan dalam kelompoknya sekaligus memberikan keuntungan lain untuk itik yang normal.
Memiliki itik kerdil untuk ternak pedaging berarti adanya keterlambatan pertumbuhan daging itik karena jika itik lokal, hibrida dan peking telah mencapai ukuran 1kg, 2kg dan 3kg dalam waktu 7 minggu, maka itik kerdil butuh 10-12 minggu untuk mencapai bobot tersebut. begitu juga halnya dalam ternak itik petelur, jika itik lain butuh sekitar 22 minggu untuk siap bertelur maka itik kerdil lebih lama lagi sebagai akibat organ reproduksinya yang belum terbentuk sempurna hasil dari proses pencernaan makanan yang terganggu.
Lalu bagaimana cara kita menyikapi itik kerdil tersebut? kalau anda pengusaha itik pedaging skala besar tentu boleh mengafkir itik kerdil tersebut karena akan menyebabkan biaya produksi yang tinggi. Namun untuk peternak lain akan lebih baik lagi jika kita memperlakukan itik kerdil seperti cara seorang guru menempatkan murid-murid dikelasnya. Murid-murid yang kecil didalam kelas akan ditempatkan dibangku deretan depan agar lebih mudah menyimak pelajaran dan mudah diawasi perkembangannya.
Jadi itik kerdil dberi prioritas semisal dibuatkan kelompoknya sendiri yang sama-sama kerdil dan tetap diberi perawatan lain yang sama seperti itik lainnya dalam hal pakan, minum dan kandang yang layak plus ditambah lagi probiotik agar dapat mengejar pertumbuhan kawannya. Karena itik kerdil bukanlah itik sakit apalagi itik cacat, mereka hanya lebih kecil daripada lainnya yang sejenis. Jadi ingat sales obat yang bandingkan itik lokal dengan itik hibrida...ups.. Telur ataupun daging hasil dari itik yang kerdil tetap dapat kita makan sama seperti dari itik yang lainnya.
Walaupun memiliki kekurangan, terkadang itik kerdil memiliki kelebihan lain dibandingkan itik normal semisal itik jantan kerdil lebih agresif kawin dibandingkan itik yang tumbuh normal. Jadi..walaupun kecil tetap berguna ya....jadi ingat kisah hobbit dalam lord of the ring nih...hahaha.
Salam wek wek
<()
( )
( 2 )
^^
ADS HERE !!!